Monday, May 26, 2008

Medco minta harga jual Apexindo minimal Rp3.050

JAKARTA, Bisnis Indonesia: PT Medco Energi Internasional Tbk menetapkan perusahaan yang akan mengakuisisi anak perusahaannya di bidang pengeboran minyak yaitu PT Apexindo Pratama Duta Tbk membutuhkan pendanaan minimal US$700 juta atau setara dengan Rp6,44 triliun.

"Kami meminta agar mereka mempersiapkan pendanaan minimal US$700 juta dan itu menjadi harga jual minimum yang kami minta karena ada kebutuhan soal biaya penawaran tender," ujar Komut Medco Hilmi Panigoro kepada Bisnis akhir pekan lalu.

PT Mitra Rajasa Tbk menyatakan serius ingin mengakuisisi 80,6% saham atau 2,11 miliar saham Apexindo milik PT Medco Energi Tbk dan Encore Limited. Mitra Rajasa ingin membeli 1,28 miliar saham (48,9%) Apexindo milik Medco dan 835 juta saham (31,7%) milik Encore. Pengambilalihan saham tersebut ditujukan untuk pengembangan usaha Mitra Rajasa.

Apabila dihitung dari dana minimal Rp6,44 triliun, berarti Medco menetapkan harga jual minimal Apexindo Rp3.052 atau dibulatkan Rp3.050 per saham, premium 1,5 kali lipat dari harga penutupan saham Apexindo Jumat pekan lalu Rp1.930 per saham, menurun dari penutupan sebelumnya Rp1.980. Harga saham Mitra Rajasa Jumat pekan lalu ditutup menurun 1,25% menjadi Rp1580 dari perdagangan hari sebelumnya yaitu Rp1.600.

Mitra Rajasa saat ini bersaing ketat dengan investor asal Timur Tengah dan Eropa yang juga berminat mengakuisisi Apexindo.

Hilmi menambahkan Medco segera memfinalisasi akuisisi tersebut setelah Mitra Rajasa mengantongi pembiayaan.

"Sejauh ini kami menilai yang sangat serius dalam akuisisi ini adalah Mitra Rajasa. Setelah mereka siap secara pendanaan. Kami akan bertemu sekali lagi dan memfinalisasi ini," tuturnya.

Encore membeli saham Apexindo dari dua perusahaan pengelola dana Asia di level Rp2.400 per saham. Encore merupakan perusahaan induk dari emiten migas Medco Energi.

Perusahaan asal Timur Tengah dan Eropa itu, katanya, dinilainya kurang serius dalam akuisisi itu. Dalam divestasi saham Apexindo, beberapa perusahaan yang berminat membeli perusahaan pengeboran itu yakni Abacus Capital, Recapital Advisory, Texas Pacific Group, dan Bormindo Nusantara.

Komisaris Utama Mitra Rajasa Tito Sulistio menambahkan keseriusan emiten berkode MIRA itu ditunjukkan dengan mempersiapkan pendanaan dari bank investasi dan dimungkinkan pula dari mitra strategis.

"Insya Allah, kami siap memfinalisasi pendanaan US$700 juta ini dalam waktu dekat. Setelah pendanaan siap, kami segera menggelar rapat umum pemegang saham. Kami juga telah menyampaikan hal ini kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan," katanya. (sylviana.pravita@bisnis.co.id)

Oleh Sylviana Pravita R.K.N.

Bisnis Indonesia