Jakarta, Investor Daily --- PT Medco Energi Internasional Tbk kesulitan memutuskan pemenang divestasi 51,39% saham PT Apexindo Pratama Duta Tbk milik perseroan. Akibatnya, Medco menunda keputusan yang seharusnya akhir pekan lalu hingga bats waktu yang belum ditentukan.
“Penjualan saham ini sulit, karena kami tidak ingin membuat kesalahan dalam mengambil keputusan final. Mudah-mudahan kalau lancar, bisa ditentukan pekan ini,” kata Dirut Medco Energi Hilmi Panigoro kepada Investor Daily di Jakarta, akhir pekan lalu.
Hilmi memastikan, peserta divestasi saham Apexindo kini tinggal dua, yakni Abacus Capital dan Bormindo Nusantara. Dua peserta lainnya, Texas Pacific Group (TPG) dan Recapital Investment Bank, sudah tersingkir.
Abacus mengajukan penawaran tertinggi sebesar Rp 2.450 per lembar saham, jauh dari pemintaan Medco Rp 2.700. Jika Abacus terpilih, Medco akan meraup dana senilai Rp 3,31 triliun. Sedangkan Bormindo menawar lebih rendah Rp 25 dari Abacus, yakni Rp 2.425. Bila Bormindo terpilih, Medco bakal memperoleh dana Rp 3,28 triliun.
Namun perbedaan harga ini tidak serta-merta membuat Bormindo gugur dan pemenangnya Abacus. Sebab, Medco memiliki perhitungan khusus. “Perhitungan kami tidak hanya menyangkut masalah harga, karena dalam sales purchase agreement (SPA) ada faktor lain yang harus dipertimbangkan, misalnya, komitmen dan garansi dari investor baru terhadap kelangsungan usaha Apexindo,” kata Hilmi.
Sementara itu, Presiden Direktur Apexindo Hertriono Kartowisastro berharap, kucuran dana segar dari pemenang divestasi Apexindo. Dana tersebut akan digunakan mengembangkan bisnis. Ia juga mengakui, proses divestasi saham ini cukup berbelit, sehingga sulit diputuskan dengan cepat. (jau/c108)
Monday, December 3, 2007
Medco Sulit Putuskan Pemenang Divestasi Apexindo
Labels: Divestasi Apexindo