Tuesday, May 13, 2008

Apexindo Dijual Minimal Rp 2.400

Jakarta, detikFinance - PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) mematok harga jual minimal Rp 2.400 per lembar dalam rencana pelepasan 80,6% saham kepada penawar-penawarnya.

"Kami tidak akan melepas saham APEX dibawah harga Rp 2.400 per lembar," tegas Presiden Direktur PT Medco Energi Tbk (MEDC) selaku induk usaha APEX, Hilmi Panigoro, usai RUPST di Graha Niaga, Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa (13/5/2008).

Saat ini, MEDC sedang berencana melepas kepemilikan sahamnya di APEX. Komposisi kepemilikan saham di APEX saat ini terdiri dari MEDC sebesar 48,9% dan Encore International sebesar 51,1%.

Dalam rencana pelepasan saham APEX yang sebesar 80,6%, MEDC akan melepas seluruh kepemilikannya yang sebesar 48,9% dan Encore akan melepas sekitar 31,7%.

"Alasan kami melepas seluruh kepemilikan saham kami di APEX, karena kami (MEDC) berencana fokus pada industri produsen minyak dan tidak lagi mengurusi bisnis jasa migas," ulas Hilmi.

Melalui pelepasan saham tersebut, MEDC akan memperoleh tambahan dana cukup besar yang rencananya akan digunakan untuk eskpansi usaha serta membiayai berbagai proyek energi yang sudah ada.

Namun menurut Hilmi hingga saat ini belum ada penawaran secara resmi terhadap penawaran APEX. Baik itu dari PT Mitra Rajasa Tbk (MIRA) maupun dari dua perusahaan asal Amerika Serikat dan Eropa yang juga dikabarkan berencana mengambil alih APEX.

"Belum ada penawaran secara resmi. Namun memang ada dua penawar lagi yang mau maju selain MIRA, satu dari Amerika Serikat, satu lagi dari Eropa," ungkap Hilmi.

Sebelumnya sudah ada empat pihak yang menawar Apexindo antara lain Abacus Capital, Recapital Adviory, Texas Pacific Group dan Bormindo Nusantara.

Menurut Hilmi, Abacus yang pernah menawar Rp 2.450 per lembar saham juga belum secara resmi menyatakan mundur dari penawaran. Jadi hingga saat ini, pihaknya belum dapat memberikan informasi mengenai pihak penawar yang akan mengambil alih APEX.

Mengenai nilai akuisisi 80,6% saham APEX ditaksir mencapai US$ 450-550 juta.

Sementara Direktur Utama APEX, Hertiono Kartowisastro, berharap siapa pun pemilik baru perusahaannya nanti, diharapkan bisa memberikan gelontoran modal untuk pengembangan usaha APEX.

"Kinerja kita sudah bagus, kita ingin berkembang terus dengan bagus," ujarnya.

( dro / ddn )

Indro Bagus SU - detikFinance